Untuk mengetahui masa subur, bisa menggunakan alat cek masa subur bagi wanita atau dengan kalender menstruasi. Masa subur bagi pria dan wanita memiliki perbedaan.
Faktor Mempengaruhi Kesuburan Wanita
Beberapa hal menjadi faktor kesuburan yang penting untuk diperhatikan. Wanita lebih sensitif dengan kesuburan dibanding pria. Berikut beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kesuburan wanita.
- Obesitas. Obesitas dapat mempengaruhi produksi hormon sehingga sulit untuk hamil.
- Terlalu kurus. Selain obesitas, terlalu kurus juga tidak bagus dalam hal kesuburan. Tubuh yang terlalu kurus biasanya mengalami kekurangan hormone leptin. Hormone ini selain mengontrol rasa lapar dan kenyang juga mempengaruhi masa menstruasi.
- Faktor keturunan. Tanyakan kepada ibu anda, kapan dia mengalami menopause. Jika dia menopause di usia muda ada kemungkinan anda juga.
- Usia. Seorang wanita yang sudah mencapai menopause tidak bisa memproduksi sel telur sehingga tidak bisa hamil. Biasanya masa menopause ini di awal umur 50 tahun. Namun begitu, wanita bisa saja mengalami gangguan kesuburan beberapa tahun sebelum masa menopause dikarenakan jumlah sel telur yang berkurang. Meskipun belum ada angka yang pasti, namun kebanyakan dokter mengatakan bahwa di atas 35 tahun maka peluang seorang wanita untuk hamil akan menurun.
Asupan Nutrisi Untuk Meningkatkan Kesuburan
Apa yang kita makan bisa membantu untuk meningkatkan kesuburan. Bagi seorang wanita, nutrisi penting untuk meningkatkan kesuburan adalah asam folat. Menambah asupan asam folat meningkatkan peluang keberhasilan hamil dan memperkecil resiko keguguran. Selain asam folat, nutrisi lain yang juga dipercaya membantu kesuburan adalah asam lemak omega-3. Untuk mendapatkan asupan nutrisi penting tersebut, bisa dengan mengkonsumsi beberapa makanan di bawah.
- Ikan salmon.
- Bayam
- Kacang hijau
- Tiram
- Coklat hitam
- Buah-buahan dengan sumber vitamin C
Masa Subur Pria
Masalah kesuburan bukan hanya masalah wanita. Pria juga memiliki masa subur. Dari Jurnal Chronobiology International menyebutkan bahwa kondisi air mani di waktu pagi yaitu sebelum pukul 07.30 merupakan sperma dengan kualitas terbaik. Kualitas sperma pria didapatkan pada rentang masa subur yaitu 25-40 tahun. Setelah usia 40-45 tahun, kualitas sperma pria akan menurun. Alat cek masa subur bisa membantu pasangan untuk mendapatkan momongan.